Pandemi yang menyerang di awal tahun 2020 lalu, menyebabkan dampak yang luar biasa di berbagai sektor kehidupan masyarakat. Salah satu yang bisa dirasakan adalah terpuruknya perekonomian. Hal ini membuat sebagian ekonomi masyarakat menjadi lumpuh, bahkan banyak yang terpaksa harus gulung tikar akibat penjualan yang menurun sangat drastis.
Masing-masing orang punya cara tersendiri agar bisa tetap survive saat pandemi. Ada yang menjual aset miliknya, seperti menjual motor atau mobil bahkan hingga menjual rumah agar bisa mendapatkan uang cash untuk memenuhi kebutuhan hidup dan bisa tetap bertahan.
Namun, tidak sedikit juga masyarakat yang punya banyak uang, justru memanfaatkan kesempatan ini untuk berinvestasi di bidang properti, seperti rumah salah satunya.
3 Keuntungan Beli Rumah Saat Pandemi
Bagi mereka yang punya banyak uang, beli rumah saat pandemi justru dianggap menguntungkan. Mereka memiliki alasan tersendiri untuk tetap berburu rumah di saat sebagian lainnya berusaha bertahan untuk hidup.
Simak yuk apa saja keuntungan yang didapatkan jika beli rumah saat pandemi berikut ini :
1. Harga rumah murah
Seperti dilansir dari laman cnnindonesia.com, sebuah survey yang dirilis oleh Bank Indonesia (BI), yakni Survei Harga Properti Residensial (SHPR) menunjukkan jika harga properti mengalami penurunan pada kuartal I 2021 sebesar 1,35 persen secara tahunan.
Tidak bisa dipungkiri jika ada sebagian orang yang terpaksa menjual rumahnya saat pandemi. Hal ini dilakukan karena tidak sanggup membayar cicilan rumah atau benar-benar sangat membutuhkan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Mereka rela menjual rumahnya dengan harga di bawah rata-rata agar rumahnya cepat laku terjual. Kesempatan ini tentu saja tidak mau dilewatkan begitu saja oleh orang-orang yang punya banyak uang. Namun demikian, calon pembeli tetap harus teliti sebelum membeli rumah bekas tersebut ya.
2. Penawaran rumah yang beragam
Developer besar tetap melanjutkan pembangunan rumah saat pandemi, meski tidak seintens seperti sebelum pandemi menyerang. Selain itu juga ada sebagian masyarakat yang menjual rumah karena memang kepepet membutuhkan uang.
Calon pembeli menjadi punya banyak pilihan untuk memilih rumah yang sesuai dengan bujet. Bahkan beberapa pengembang pun turut memberikan harga promo dan diskon agar propertinya bisa laku terjual.
3. Suku bunga KPR relatif rendah
Saat pandemi menjadi momentum yang tepat untuk membeli properti, seperti yang dikatakan oleh Direktur Tatadana Consulting, Tejasari Assad.
"Saat ini bagus untuk beli rumah," ucap Tejasari kepada CNNIndonesia.com
Menurut website OJK, beberapa bank memberikan suku bunga KPR yang cenderung rendah. Seperti Bank BNI sebesar 7,25 persen, Bank BCA sebesar 7,20 persen dan Bank BPD Yogyakarta sebesar 5,76 persen.
Tips Beli Rumah Saat Pandemi
Tabungan kamu sudah cukup dan berencana ingin beli rumah saat pandemi? Nah, agar kamu bisa mendapatkan rumah impian yang sesuai dengan bujet, ada baiknya menyimak tipsnya di bawah ini :
1. Ukur kemampuan daya beli
Sesuaikan kemampuan finansial sebelum membeli rumah yang diincar. Terutama jika ingin membeli secara kredit. Hal ini penting dilakukan agar kamu bisa menentukan besaran uang muka dan cicilan yang mampu dibayarkan.
Namun jika kamu tidak ingin membeli secara mengangsur, maka sabar dulu dan tetap menabung hingga jumlah uangnya mencukupi. Membeli cash tentu jauh lebih baik bukan?
2. Berburu rumah bekas
Jika tabunganmu sudah cukup dan kamu ingin membeli rumah, tidak salahnya kamu mempertimbangkan untuk mencari rumah bekas. Pasalnya, banyak orang menjual rumahnya di saat pandemi, sehingga harga jualnya cenderung lebih rendah.
Kamu bisa mendapatkan informasi jual beli rumah bekas dari tetangga, teman, keluarga ataupun lewat internet. Semakin luas pencarian kamu, maka akan semakin mudah untuk menemukan rumah bekas. Hal ini juga berlaku ketika kamu ingin membeli rumah baru.
3. Beli rumah dari orang yang kepepet
Kamu juga bisa membeli rumah dari orang yang kepepet membutuhkan uang. Apalagi saat pandemi, penjualan rumah bekas ikut meningkat. Biasanya orang yang kepepet butuh uang, akan menjual rumahnya dengan harga yang cenderung lebih murah.
Namun, pastikan sebelum kamu membelinya, periksa dengan teliti kelengkapan sertifikat rumah, lokasi rumahnya, akses jalan dan pastinya harganya. Jika dirasa sudah cocok, kamu bisa mengajukan penawaran hingga deal.
Teliti Sebelum Berinvestasi Properti Rumah
Harga rumah memang cenderung lebih murah karena imbas pandemi, tetapi cobalah untuk tidak menurunkan standar atau kriteria yang kamu inginkan. Karena rumah bukan hanya sebagai tempat tinggal saja, melainkan juga sebagai investasi jangka panjang.
Telitilah sebelum membeli rumah, agar kamu tidak salah pilih, karena kamu juga yang akan menempati rumah tersebut untuk jangka panjang bersama keluarga tercinta.
Jika kamu memang tertarik untuk membeli rumah secara kredit, kamu perlu mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengajukan KPR.
Demikian artikel tentang tips beli rumah saat pandemi yang bisa Akubisnis.com bagikan semoga bisa bermanfaat!