Selain menabung, investasi merupakan cara lain untuk menyelamatkan aset yang kamu miliki. Banyak sekali jenis investasi yang bisa ditemui saat ini. Meski begitu, jika kamu tidak cermat dalam berinvestasi, bukannya keuntungan yang kamu dapatkan, malah sebaliknya, kamu akan kehilangan banyak modal.
Bagi kamu yang sudah sering berinvestasi, mungkin akan terasa lebih mudah untuk menjalaninya. Namun bagi pemula, tentu harus mengetahui bagaimana tips investasi yang tepat agar bisa mendapatkan keuntungan dalam jumlah besar, meski modal yang kamu keluarkan kecil.
Tips Investasi Modal Kecil, tapi Untung Besar
Lantas bagaimana cara investasi modal kecil, dapat untung besar? Berikut beberapa langkah yang perlu kamu lakukan.
1. Pilih instrumen yang tepat
Sebelum memulai investasi, sebaiknya pilih instrumen investasi yang sesuai dengan kebutuhan atau sesuai dengan passion kamu, mulai dari investasi saham, reksadana, deposito, emas, valuta asing hingga obligasi. Jika pilihanmu tepat, bukan tidak mungkin kamu akan mendapatkan keuntungan besar.
Jika kamu orang yang cenderung tidak menyukai risiko, maka reksadana, deposito dan obligasi akan cocok untukmu. Namun jika kamu orang berani mengambil risiko, maka bisa memilih investasi saham dan valuta asing. Jika kamu ingin mencari aman, maka pilihlah investasi emas.
2. Apa tujuan investasi
Setelah memutuskan instrumen investasi, tips selanjutnya adalah menentukan apa tujuan investasi. Hal ini penting dilakukan sejak awal, agar kamu bisa mencapai tujuan investasi dengan lancar. Misalnya saja uangnya akan kamu gunakan untuk dana pensiun, membeli rumah atau biaya pendidikan.
Jika kamu telah benar-benar memahami apa tujuan investasimu, maka kamu akan terpacu untuk berinvestasi hingga tujuanmu tercapai. Setiap jenis investasi, tentu saja memiliki teknik investasi dan instrumen investasi yang berbeda. Namun dengan paham tujuanmu, kamu akan melaluinya dengan lebih mudah.
3. Pilih jangka waktu
Tips investasi yang berikutnya adalah menentukan waktunya, apakah mau investasi jangka pendek atau jangka panjang. Lamanya waktu berinvestasi, tergantung dari tujuan investasi yang kamu tentukan. Misalnya kamu ingin investasi untuk dana pensiun, maka sebaiknya pilih investasi jangka panjang dengan kurun waktu lebih dari lima tahun.
Lain lagi jika tujuan investasi pendidikan, biasanya membutuhkan waktu sekitar 2 - 3 tahun sudah cukup. Dengan mengetahui jangka waktu investasi, maka kamu akan punya persiapan yang cukup matang untuk berinvestasi.
4. Terapkan sikap disiplin
Disiplin dalam segala hal memang menjadi hal yang wajib diperhatikan. Termasuk urusan investasi. Jika kamu ingin berinvestasi, lakukanlah sepenuh hati, konsisten dan disiplin, agar tujuan investasimu bisa tercapai. Apapun kondisi finansial yang kamu hadapi, kamu tidak akan mudah menyerah untuk melanjutkan investasi.
Dengan disiplin, kamu akan lebih semangat dan lebih mudah untuk menyisihkan modal setiap bulannya. Jika kamu terus konsisten dan disiplin, tidak terasa kamu akan mencapai batas waktu yang telah ditentukan.
5. Pilih platform yang tepat
Era digital memudahkan orang untuk berinvestasi. Saat ini sudah semakin banyak aplikasi investasi yang beredar di tengah masyarakat. Masing-masing platform ada yang dikeluarkan oleh bank, sekuritas hingga e-commerce. Kamu tinggal pilih mana platform yang kamu anggap cocok dan mudah dilakukan.
Namun, kamu wajib memperhatikan juga, apakah platform tersebut aman atau tidak, yakni dengan cara melihatnya di daftar Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jika dirasa aman dan banyak ulasan positif, maka kamu bisa berinvestasi di sana.
Investasi tidaklah sulit, asalkan ada niat, konsisten dan pastinya ada uangnya. Berinvestasi juga tidak selalu dengan modal yang besar. Kamu pun bisa memulainya dengan modal kecil, asalkan kamu tahu bagaimana cara mengelola investasi yang tepat, agar kamu bisa mendapatkan keuntungan besar.
Demikian tips investasi modal kecil untung besar. Semoga bisa menambah semangat sekaligus jalan keluar yang mudah bagi kamu yang tertarik ingin berinvestasi.
Semoga bermanfaat.